![]() |
And you know what? That's very human. That's common sense that every human has. Being the strongest, most prosperous, wealthiest, respected, being number one, being more superior to other humans.
Deep down inside, manusia itu punya insting untuk bertahan dan berkompetisi. We're set the goals, 5 years from now I'll become yada yada, or 3 years from now, I will get what I want. Dan itu sama sekali tidak salah, insting dalam manusia untuk bertahan hidup dan evolving itu sangat manusiawi. Tapi satu yang perlu diketahui, ketika we're setting our expectation to our goals tadi, dan ketika ditengah proses kita mencoba jalan menuju tujuan kita kita bertemu dengan hal yang lebih mengkilap, dan itu bukan punya kita, sudah bisa dipastikan, kita jadi demotivating, merasa pencapaian kita selama ini belom seberapa, setengah jalan udah ditempuh tapi kita iseng ngeliat pecapaian orang lain, mereka udah punya ini itu, gaji yang udah dua digit di umur yang sama seperti kita, udah bisa beli ini itu, dan kita disini masih mencapai tengah jalan yang bahkan belum sampai goals kita. Kita ngeliat pencapaian orang lain, kita kecewa sama pencapaian kita selama ini, kita ngeliat usaha kita ternyata masih jauh banget dari kata cukup. Itu titik salahnya. We're seeting our goals to our self. Tapi yang kita bandingin adalah usaha orang lain. Yang bahkan kita gatau mereka pernah di titik start yang mana, kita gatau mereka udah melewatkan rintangan apa aja. We're judge based on what we see, kita lihat mereka udah seneng-seneng aja sama yang mereka punya. Tapi kita seringnya lupa, kita gatau dibalik yang mereka tunjukin itu ada apa.
So, from now on, think through what kind of obstacle you are right now. What are you 5 years ago? bandingkan dengan diri sendiri, bandingkan perubahan baik apa yg sudah dirimu lewati sampai sudah dititik ini pada 5 tahun, atau 3 tahun lalu?
Apa perasaan yang muncul setelah kamu sadar, bahwa banyak perubahan baik yang terjadi selama 5 tahun lalu?
Apa kesan pada dirimu sendiri setelah sudah berhasil berdiri diposisi sekarang?
Bandingkan dengan dirimu sendiri dan bersyukur. That's the key.
Bukan dengan orang lain. Battlefield mereka aja sudah berbeda dengan punya mu.


No comments:
Post a Comment